Saat itu selain windows mobile masih ada Iphone yang juga bisa digunakan untuk trading forex, tetapi dengan harga selangit.
Saya pribadi bukanlah trader berduit yang mampu membeli handphone mahal hanya untuk belajar forex yang hasilnya juga belum tentu ada. Pilihan saya jatuh pada handphone merek HTC dengan patfom window mobile.
Untuk membeli HP ini-pun dulu saya harus berjuang mengumpulkan duit sampai beberapa bulan baru bisa kebeli.
Tetapi sayang, handphone kesayangan tersebut sekarang tinggal kenangan.
Saya sudah tidak bisa trading lagi menggunakan HP ini karena sejak beberapa bulan terakhir software metatrader sudah tidak bisa dijalankan lagi di HP ini.
Metatradernya memang masih bisa dibuka, tetapi saya tidak bisa login lagi ke akun trading saya.
Saya menduga kemungkinan karena pengguna HP ini sudah tidak banyak sehingga Metaquotes sebagai pengembang Metatrader memutuskan untuk tidak menyediakan update terbarunya lagi.
Sekarang HP tersebut tergelak di laci meja saya. Saya sudah tidak ada alasan lagi menggunakan HP ini.
Sebeluumnya saya bertahan menggunakan HP ini hanya karena platfom Metatradernya yang keren, sangat mirip dengan versi desktop.
Saya bisa menggambar garis support ressistance, fibonacci, trendline, dll lewat HP ini.
Hal tersebut jauh berbeda dengan Metatrader versi android yang hanya mampu menampilkan indikator bawaan saja.
Sebelum tidak berfungsinya metatrader pada HP ini sebenarnya platfom windows mobile-nya sendiri juga sudah dibunuh secara kejam oleh Microsoft sebagai pengembang Windows mobile.
Microsoft secara resmi telah mengumumkan tidak akan melanjutkan project windows mobile lagi beberapa tahun silam.
Versi 6.5 adalah versi terakhir platfom ini dan tidak akan tersedia versi upgradenya lagi.
Microsoft kemudian mengumumkan peluncuran software baru dengan nama "windows phone" yang kita kenal sekarang pada beberapa HP merek NOKIA Lumia.
Windows phone adalah totally brand new mobile software yang bukan kelanjutan dari software windows mobile.
Ketidak konsistenan microsoft inilah yang menurut saya menjadi salah satu penyebab gagalnya peluncuran windows phone di pasar.
Microsoft telah membuat kecewa para penggemar smart phone saat itu.
Akibatnya, dia harus rela ditinggalkan dan menerima kekalahan dengan kompetitor yang masih seumur jagung si robot hijau, Android..
Selamat tinggal "Windows mobile", I'll miss u someday..
